Sabtu, 01 Desember 2018

Sahabat

aku mempunyai 5 sahabat pada saat zaman SMA yang berbeda kepribadian tapi dari kepribadian itu kita saling melengkapi satu sama lain. kita bercanda bareng tiap hari disekolah, kemana-mana bareng. Tapi kebahagiaan itu hanya bertahan 2 tahun.
setiap hari kita ke wc bisa sampai 10 kali, ke kantin mamih bisa 3 kali dan yang di beli cuman baso dan baso, ke mesjid bisa berkali-kali jika gurunya ga masuk numpang ngadem dan waktuny solat dzuhur solat pulangnya beli cuangki. tapi kami tidak merasa bosan setiap hari melakukan hal yang sama karena kita menikmati hidup bersama jangan kan hidup bersama 1 botol minum di minum 5 orang kecuali bucin(dea) nikmat luar biasa.
kadang kita menginap di rumah lilis hanya numpang tidur, main, dan minta makan paginya berangkat sekolah bareng jalan kaki dari Sukasari ke Mandirancan lelah? tidak sama sekali, atau pulang sekolah belajar di rumah sopia, belajar plus main, minta es cream dan karokean.
entah kenapa sekarang aku merindukan moment seperti itu yang tak bisa terulang kembali, mungkin bisa tak sama. kontekan aja jarang, padahal grup grup tapi penghuninya sibuk mewujudkan masa depannya
aku akan memperkenalkan kelima sahabatku
pertama Lilis Lismawati si mungil cantik, teman sebngku selama 2 tahun, suka ngupil, jago akuntansi, tapi pemikirannya dewasa diantara kita berenam, dia itu suka banget sama baso si mamih sampe kuahnya pun tak tersisa.
kedua Mariyana si jenong dari Patalagan yang taunya hanya geledeg jeger, masalah cinta dia jagonya pemikiran tentang cinta sudah dewasa, yang datang ke kelas pagi-pagi, dulunya dia pendiem sebelum kenal sama aku.
ketiga Dea Mardiyana si lemot, gak nyambung, bucin forever, orang paling gak jelas sedunia, sering di panggil Aisha gara-gara catatan harian Aisha, yang suka ngajak kita ke mesjid, yang susah move on ingat saja mantan sampe mantan nikahpun dia dateng.
keempat Sopia Nurfajar wati si belo, suka korea plus india, yang suka ngasih tlaktiran, pendiem tapi baik
kelima Syalsha Indika si tinggi, item manis, suka ganti-ganti pacar, jarang masuk sekolah alasan ya sakit dan sakit.
berbeda kepribadian tapi satu pemikiran tapi sekarang berubah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar