Jumat, 26 April 2019

Tak ada salahnya ASN berwirausaha




*Tak ada salahnya ASN berwirausaha*
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Nama saya karniti dari kelas 1A prodi  bahasa Indonesia.
Drs H Wawan Setiawan beberapa tahun terakhir ia memilih untuk menjalankan usaha di sektor produk busana, dalam hal ini narasumber tersebut sangat memotivasi kita untuk menjalankan usaha apa saja yang kita bisa dan pola bisnis itu sendiri.
Beliau juga sangat memperhatikan kinerja ASN itu sangat penting, untuk  mempersiapkan  masa depan selepas pensiun yang artinya beliau  menghimbauan bagi siapa saja termasuk PNS dengan inkom yang masuk pada rutinitas. Disisihkan untuk investasi masa depan, dalam artian kita bisa merasakan hasil di masa depan dengan cara putar modal.
Memanfaatkan peluang yang ada untuk keberhasilan itu harus mampu memberikan Efek positif dalam mendorong kinerja kita.
Sikap semangat dalam memproduksi atau mengolah pekerjaan yang kita lakukan harus sungguh-sungguh,ulet,sabar dan optimis.
Dengan ini kita harus benar-benar memanfaatkan peluang apa saja yang ada.
Diksi yang menggunggah .
1. Beberapa tahun terakhir tren wirausaha makin menguat di tengah masyarakat tak terkecuali aparatur sipil negara (ASN). Banyak di antara mereka yang membesut usaha guna meningkatkan kesejahteraan keluarga sekaligus mempersiapkan masa pensiun.
2. Saat ini kapasitas penjual ubi Cilembu tidak kurang dari 3 ton per minggu ia juga Mulai melakukan ekspansi bisnis dengan membuka stasiun pengisian bahan bakar Pertamina, penjualan pupuk, dan minimarket.
3. Keduanya mengakui kiprah mereka di dunia bisnis sama sekali tidak mengganggu tanggung jawab sebagai ASN.
4. Kian maraknya ASN yang menjajah wirausaha sejatinya sesuai dengan semangat entrepreneurship yang digelorakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Dalam sejumlah kesempatan Ridwan bahkan kerap menghimbau para ASN mulai menggunakan pendapatan atau pinjaman untuk hal-hal produktif sejak dini.
5. Jadi, untuk ASN, Mari berwirausaha untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan mencapai masa depan yang baik.

Kamis, 25 April 2019

Pelopor madu kelulut Riau

Saya mengomentari berita dari koran kompas pada hari senin, 22 april 2019 yang berjudul pelopor madu kelulut Riau.

Setelah saya membaca dari segi bahasa mudah dipahami, beritanya menarik untuk dibaca apalagi oleh orang yang patah semangat gara-gara belum dapat pekerjaan. Isi beritanya itu mulai dari pengertian kelulut di jelaskan, pengalaman Zulnasri (peternak madu kelulut) juga di jelaskan sampai dia sukses d jelaskan.

Diksi :
1. Zulnasri kecil masih ingat akan hutan desanya yang luas. Hutan itu begitu perkasa.
2. Auman harimau masih terdengar.
3. Benih-benih kecintaan terhadap hutan sudah mengalir di darahnya.

Puput Eka Pratiwi

Minggu, 07 April 2019

Surat pembaca

Asslamualaikum wr.wb
Saya Puput Eka Pratiwi, saya tinggal di desa Padamatang, kec Pasawahan, kab Kuningan. Ketika saya bermain ke rumah teman yang melewati kali pasti kali itu airnya kotor yang dulu bersih sekarang kotor dan begitu juga dengan airnya yang sedikit.
Saya mohon kembalikan lagi kali yang bersih seperti dulu karena masih banyak warga yang mandi dan mencuci di kali tersebut. Supaya warga di desa saya hidup sehat.
Wasalamuaaikum wr.wb

Surat pembaca

Assalmualaikum wr.wb
Saya Karniti tinggal di sekitaran  jalan Bandorasa kulon, seperti biasa baik kendaraan motor 2 roda, angkot, mobil pribadi. Sehingga tahu  keadaan lalu lintas disini.

Saat itu saya ya akan pulang ke rumah dan harus menyeberang jalan raya. Saya menunggu lampu merah namun lampu merah itu itu tidak menyala sehingga saya mendekatkan diri untuk menyebrang walaupun banyak sekali kendaraan yang kurang mengikuti aturan dalam kecepatan hanya karena lampu lalu lintas pada hari libur tidak aktif.

Itu yang membuat saya selalu was-was karena menyeberang harus benar-benar hati-hati apalagi orang pejalan kaki.

Menurut saya itu sangat berbahaya bagi pejalan kaki dan itupun tepat di depan pos polisi namun pada hari-hari tertentu polisi tidak ada ditempat sehingga kita menyeberang itu sangat harus hati-hati.

Agar mengaktifkan kembali lampu merah itu supaya tidak membingungkan para pejalan kaki untuk menyeberang jalan karena sangat berbahaya sekali.

Untuk pejalan kaki dibutuhkan sekali ok untuk kewaspadaan dalam menyeberang jalan.
Wasalamualaikum wr.wb