Rabu, 19 Juni 2019

Resensi novel "sebuah usaha melupakan" boy candra

Sebuah Usaha Melupakan





Judul buku : Sebuah Usaha Melupakan
Nama pengarang : Boy Candra
Penerbit : Mediakita
Tahun terbit : 2016
Kota terbit : Padang 
ISBN : 978-979-794-520-6
Kategori : Non-Fiksi
Ukuran buku : 13x19 cm
Jumlah halaman : 306 halaman
Harga buku : Rp.65.000

Pembuka Buku
Awalnya saya tertarik dengan buku yang ingin diresensi, karena apa?. Dalam benak saya baru membaca sinopsisnya sudah tertarik dengan isi bacaannya, apalagi dari luarnya cover yang sangat cocok dengan isi buku yang disampaikan oleh sang penulis. Dan bukan itu saja penulis ini sinopsis yang disampaikan sangat menarik, meninggalkan kesan tersendiri untuk para pembacanya. Sehingga saya tertarik untuk memaparkan bagaimana isi sekilas buku tersebut. Apalagi penulis ini sedang naik daun dan banyak dicari remaja maupun kalangan umum, sebab dalam social medianya saja banyak pengikutnya kemungkinan juga anda sendiri yang menjadi pengikut di social medianya.
Dalam buku ini sang penulis memberikan tentang sabar dalam menghadapi apapun, seperti percintaan, iklaskan, pengorbanan, mengingatkan kepada sang pencipta, kesabaran, perjuangan. Dalam kutipan Dia melewati hari-harinya merasa sedih perlu berbulan-bulan untuk memulihkan diri dari apa yang dirasakan, dan di menyadari satu hal yang bukan untukknya walaupun sudah usaha sekeras apapun dan memaksa tidak akan didapatkan dan ujung-ujunya sia-sia. Dengan itu dia memperjuangkan sekuat tenaga usaha untuk bangkit dan meninggalkan kesedihan yang tidak ada gunanya sama sekali.
Dalam hal percintaan kita diajarkan untuk mengikhlaskan seseorang yang belum dipersatukan oleh sang maha pencipta, sebab itu sebagai manusia harus saling mengorbankan demi kebahagiaan orang lain. Tidak lupa pula dengan mencintai sang pencipta bukan hanya mencintai yang diciptakannya saja, sang penulis mengingatkan agar kita tidak lupa dengan keberadaan tuhan yang selalu memberikan jalan yang baik, kesehatan dan kemakmuran. Karena itu pesan juga dalam buku tersebut agar mencintai orang tua kita sendiri, dengan perjuangan orang tua yang membesarkan kita susah payah yang mereka lakukan membuat sang penulis mengajak yang pembacanya untuk mengingatkan bahwasanya keberadaan orang tua dan tuhan itu sangat berarti dibandingkan dengan hal-hal yang bodoh maupun yang tidak penting untuk dipikirkan oleh kita.
Dalam karya asma nadia pun pesannya hampir-hampir sama dengan penulis ini yang tidak jauh dari tentang percintaan dari sang pencipta, makhluk yang diciptakannya, orang tua, keagamaan atau yang disebut dengan religius pesan-pesan yang disampaikan itu.

Bahasa 
Pada penulisan buku ini baik, mudah di pahami dan jelas. Memang sudah banyak di ketahui khalayak umum bahwa penulisan nuku ini kegalauan, kecewa, sabar sehingga kena pada para pembacanya . semua yang dituliskan sama persis apa yang kita rasakan .
Dan menurut pandangan saya walaupun gaya penulisan boy chandra berbeda dengan pengarang lainnya, dia bisa menjadi diri sendiri dan beda dari orang lain sehingga beliau dikenal dengan karya-karyanya ciri khas dia.
Struktur dalam penulisan diatas menggunakan bahasa jelas dan sangat mudah dipahami oleh pembahasannya. Tata bahasa yang digunakan jaga sesuai PUEBI dan mudah di mengerti .

Nilai-nilai Buku
Buku ini sangat cocok untuk anda yang sedang mencari hiburan dan manfaat teng kesabaran menjalankan kehidupan, apalagi mengingat akan adanya tuhan yang selalu memberi jaln yang lurus. Dan kita agar berbakti pada kedua orang tua, karena ridhonya orang tua ridhonya tuhan pula, meninggalkan kesan tersendiri untuk para pembacanya. Sehingga saya tertarik untuk memaparkan bagaimana isi sekilas buku tersebut.
Kelebihan Buku :
Buku milik Boy Candra selalu berjejer di toko-toko buku terkenal. Jadi bisa dipastikan tidak ada yang tidak mengetahui bukunya. Quotes nya banyak di sebar luaskan di akun akun media sosial, instagram. Tumblr, facebook , twitter juga yang lainya. Karya nya sudah dikenal di berbagai kalangn muda mudi. Salah satu karya nmya yang sedang populer belakangan ini ialah buku “Sebuah Usaha Melupakan”. Buku ini ketika penulis membelinya dan baru saja meresensi ialsh buku cetakan yang ke sembilan.
Setelah tahun 2016, penerbit mediakita telah menerbitkan buku tersebut hingga cetakan yang kedelapan. Pada tahun 2017 ini novel tersebut kembali dengan cetakannya yang ke sembilan. Buku buku boy candra banyak di kagumi oleh kawula muda saat ini, karena penuli tersebut seperti merasakan apa yang tengah dirasakan oleh pembacanya. Dan mampu membakar emosi pembacinya. Dan tak jarang pembacanya dibuat tertawa tawa sendiri, dan juga menangis. Karena apa yang disampaikan oleh boy candra seolah olah adalah suara suara pembacanya yang berhasil di tumpah an dalam buku bukunya.

Kekurangan buku :
Bagi yang tidak terlalu menyukai genre buku yang mellow, mungkin akan kurang suka dengan hasil karya karyanya. Karena cerita nya yang itu itu saja. Buku tersebut memperlihatkan kejelasan seseorang yang galau, penuh sindiran, dan layaknya membaca buku harian seseorang yang meratapi nasibnya karena ditinggalkan cinta.

Ringkasan
Aku mungkin tak bisa membawamu kepada hal-hal yang pernah kau punya dimasa lalu, sebuah usaha untuk melupakan seseorang dan kemudian dia menemukan apa yang dia inginkan dan diharapkannnya. Dan dia tidak ingin mengulang apa yang dia rasakan waktu dulu,di datang ke orang tuanya dan berdoa kepada sang pencipta agar diberikan jaln yang baik dan diberikan dalam segala hal untuk kehidupannya. Kau percaya hidup, tanpa tanpa impian adalah takdir yang malang karena tuhan telah membiarkan dilahirkan.


Karniti

Tidak ada komentar:

Posting Komentar